....Kutunggu di batas cakrawala bersama kerinduan......
Bima sang Penakluk Naga |
Menatap sepanjang jalan
Bertaburan bendera merah putih
Bendera kebanggaan bangsa Indonesia
Bendera yang direbut dengan darah dan nyawa
Hari ini hari ulang tahun Indonesia
Negara yang kaya raya
Negara bagai taman bunga
Bertaburan suku bangsa dan budaya
Tanah pilihan dan tanah harapan
Hari ini hari kemerdekaan Indonesia
Setelah enam puluh tujuh tahun merdeka
Apakah sudah tercapai cita-cita rakyatnya?
Apakah mereka sudah sejahtera?
Apakah mereka sudah merdeka?
Apakah negara ini sudah berdaulat?
Apakah negara ini sudah mandiri?
Apakah negara ini sudah bebas dari tekanan?
Pada sebuah tikungan jalan kulihat realita
Bendera yang tertancap berkibar sempurna
Dibawahnya seorang anak dengan baju terbuka
Menadahkan tangan meminta-minta
Sambil menahan sengatan sang surya
Dia tidak ikut upacara
Dia tidak tahu apa itu merdeka
Dia tidak peduli dengan bendera
Yang dia tahu adalah butuh makan
Yang dia tahu adalah butuh sekolah
Apakah rakyat Indonesia sudah merdeka?
SBY-SOC, 17 Agustus 2012
Powered by Telkomsel BlackBerry®
tak ada yang lebih tabah
dari hujan bulan juni
dirahasiakannya rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu
tak ada yang lebih bijak
dari hujan bulan juni
dihapusnya jejak-jejak kakinya
yang ragu-ragu di jalan itu
tak ada yang lebih arif
dari hujan bulan juni
dibiarkannya yang tak terucapkan
diserap akar pohon bunga itu
1989
(Sapardi Djoko Damono, Hujan Bulan Juni, 90)
Setyo Dwi Herwanto dari BlackBerry®